Osteoarthritis merupakan salah satu gangguan kesehatan yang dapat ditangani terapi TENS. Tujuannya adalah meredakan peradangan pada bagian sendi sebagai pendamping konsumsi obat. Meski begitu, Anda tetap perlu memperhatikan asupan makan sehari-hari. Bagaimanapun, tubuh memerlukan asupan gizi dan nutrisi supaya osteoarthritis tak semakin parah.
Apa saja makanan yang sebaiknya disantap pasien osteoarthritis? Berikut daftar yang dapat Anda pertimbangkan agar menu sehari-hari terjaga kesehatannya.
1. Ikan omega-3
Ikan tinggi asam lemak omega-3 seperti salmon bermanfaat untuk mengurangi keluhan nyeri dan peradangan pada sendi. Selain itu, makanan ini juga dapat memperpendek durasi kekakuan sendi di pagi hari yang umum diderita pasien osteoarthritis. Jadi Anda bisa beraktivitas secara normal.
Salmon bukan satu-satunya sumber omega-3 yang bisa dikonsumsi. Tuna, herring, dan mackerel termasuk ikan-ikan laut yang dapat dijadikan variasi sesuai bujet maupun selera.
2. Susu dan produknya
Untuk menjaga struktur tulang rawan, asupan kalsium dan vitamin D harus diperhatikan semaksimal mungkin. Susu dan produknya seperti keju hingga yoghurt adalah makanan yang bisa Anda andalkan untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Apalagi produk pangan ini mudah diperoleh dan diolah.
Manfaat yang diberikan susu dan produk turunannya cukup beragam. Dari meredakan gejala nyeri, meningkatkan kekuatan struktur tulang, mengatur berat badan, hingga membentuk otot.
3. Sayur hijau
Ada banyak sayur hijau yang bisa dikonsumsi. Beberapa di antaranya adalah bayam, brokoli, kale, kubis, dan selada. Jenis sayuran ini mengandung vitamin K yang mempunyai peran penting dalam membentuk tulang maupun tulang rawan, sehingga cocok untuk pasien osteoarthritis.
Bukan hanya itu, senyawa sulforaphane yang dapat dijumpai dapat membantu mencegah hingga memperlambat perkembangan penyakit. Dengan begitu, proses pemulihan juga relatif lebih cepat.
4. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan bisa dijadikan pengganti camilan instan karena memiliki kandungan senyawa menyehatkan. Antara lain seng, magnesium, kalsium, dan serat tinggi. Ada juga asam alpha-linolenat (ALA) yang mampu meningkatkan imunitas tubuh supaya Anda tak mudah sakit.
Kacang pun bisa Anda jadikan selai yang kaya akan vitamin B3. Konsumsi secara teratur bersama roti gandum untuk mengurangi risiko peradangan sekaligus meningkatkan fleksibilitas sendi.
5. Lobster
Berdasarkan penelitian yang dilakukan Chapel Hill School of Medicine, Universitas North Carolina, lobster termasuk vitamin E yang dapat melindungi tubuh dari risiko osteoarthritis lutut. Hal ini pun tak terlepas dari kandungan antioksidan alami di dalamnya.
Namun, perhatikan juga cara mengolah dan konsumsi lobster. Pastikan porsinya sesuai kebutuhan dan dampingi dengan makanan sehat lainnya seperti sayur mayur.
Beberapa makanan yang aman dikonsumsi pasien osteoarthritis mencakup jeruk, blueberry, hingga bawang putih. Anda bisa menyantapnya sebelum, sesudah, maupun selama menjalani terapi TENS.